Surat Singkat Untuk Bapak Pengurus Terhormat

90 tahun, bukan usia sebuah klub kemarin sore. Selama itu pula puluhan piala menghiasi almari klub bond asli solo ini, termasuk 7x juara liga tentunya.
Pernahkah bapak memimpikan Persis angkat piala lagi setelah sekian lama tim ini harus tertidur dan berpuasa gelar? Bisakah bapak membayangkan potensi dasyat klub ini? Klub kecil dengan dukungan suporter besar dan akan terus membesar seiring meningkatnya prestasi.
Pernah kita sama-sama terpuruk di divisi paling buruk negeri ini, dengan susah payah bangkit dari mimpi buruk yang selama ini menghantui persis solo. Lalu dengan gagahnya naik ke kasta tertinggi liga negeri ini dengan label runerup.
Bukan prestasi kecil mengingat berapa lama tim ini mati suri.
Dan setelah euforia itu, seakan persis kembali menelan racun untuk kembali tertidur. Kembali masuk ke lubang terdalam di tanah kelahirannya sendiri. Kembali menjadi bulan-bulanan tim lain, bahkan dengan rival abadi yang menurut sejarah itu tabu.
JASMERAH, mungkin itu salah satu pesan paling mengena dari sang proklamator kemerdekaan negeri ini. Ya, Sejarah PERSIS pernah 7x juara liga. Juara liga yang diakui dunia.
Akankan di usianya yang ke 90 PERSIS akan kembali menemukan jatidirinya menjadi klub juara? Kami hanya bisa mendukung tim ini dengan cara kami dengan semua pengorbanan yang bisa kami persembahkan untuk klub ini, tanpa imbalan materi sedikitpun.
Kembalikan persis menjadi tim juara seperti era lampau, era dimana kami belum bisa menikmatinya.


GOD SAVE PERSIS, GOD SAVE INDONESIAN FOOTBALL
 
Powered by Blogger.